Ekspedisi Kirim Mobil Papua Barat

 Ekspedisi Kirim Mobil Papua Barat - Sejarah Papua Barat yang secara umum masuk dalam wilayah Papua atau yang dahulu dikenal dengan nama Irian Jaya sebelum kemerdekaan Indonesia kurang dibahas dalam buku-buku sejarah nasional untuk sekolah dasar sampai menengah, sehingga banyak yang tidak mengetahuinya. Sejarah Papua Barat dalam hal hubungannya dengan bangsa-bangsa lain yang mendiami Kepulauan Nusantara sangat penting, karena apabila kita berbicara mengenai sejarah Indonesia, kurang lengkap rasanya jika tidak membahas Papua, karena ternyata sejarah Papua semenjak wilayah tersebut dibicarakan dalam sejarah, selalu berkaitan dengan wilayah-wilayah lain di Nusantara yang akhirnya secara bersama-sama membentuk Negara Indonesia.



Sejarah Papua dalam kaitannya sebagai bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia sangatlah unik. Walaupun dinilai terlambat diakui oleh dunia internasional sebagai bagian dari NKRI, namun sebenarnya sejak awal penduduk Papua sudah merupakan “keluarga besar” penduduk yang mendiami wilayah Nusantara yang kemudian bergabung dan membentuk Negara Indonesia.

Ekspedisi Kirim Mobil Aceh
Ekspedisi Kirim Mobil Medan
Ekspedisi Kirim Mobil Jayapura
Ekspedisi Kirim Mobil Papua

Pada masa kerajaan di wilayah Nusantara, Pemerintah Kerajaan Sriwijaya tercatat pernah mengirimkan burung-burung asli Papua yang waktu itu disebut Janggi kepada Pemerintah Kerajaan China.

Dari beberapa nama masa lalu yang diberikan untuk Papua ini, tampak jelas bahwa sejak daerah ini di kenal sejarah, sudah ada hubungan yang amat erat antara wilayah ini dengan wilayah-wilayah lain di Nusantara saat itu.

Ekspedisi Kirim Mobil Papua Barat - Nama lain dari Papua pada masa lalu adalah “Samudranta“, yang menunjukkan bahwa daerah Papua telah di kenal oleh masyarakat pemakai bahasa Sansekerta yang bermukim di wilayah kepulauan Indonesia, baik dalam pengertian geo-politik maupun sosial ekonomi. dan budaya dalam arti luas. Ramandey menulis bahwa pada abad pertama Masehi pengaruh Hindu dan India telah tersebar di seluruh Nusantara saat itu dan tidak hanya terbatas di Jawa dan Sumatra saja tetapi juga menyebar sampai ke timur termasuk Papua. Mungkin saja yang disebut “Pulau Ujung Samudranta “ itu adalah Pulau Nieuw Guinea. Rupanya pelaut-pelaut India telah sampai kesini, karena terbukti dari catatan-catatan dari orang India yang menyebut Irian itu Samudranta, yang berarti pulau diujung lautan. Ada besar kemungkinan mereka sudah berlayar sampai di daerah ini.”

Bila hal itu dihubungkan dengan Kerajaan Sriwijaya besar kemungkinan bahwa penamaan itu diberikan oleh kerajaan maritim itu, yang merupakan indikasi bahwa pulau Irian juga telah berada di bawah kontrol kekuasaannya.

Pada abad ke-13 seorang musafir Cina bernama Chau Yu Kua menulis bahwa di Kepulauan Indonesia terdapat satu daerah bernama Tung-ki yang merupakan bagian dari suatu negara di Maluku. Tung-ki adalah nama Cina untuk Janggi atau Irian.

Pada masa Kerajaan Majapahit (1293 – 1520), Kitab Negara Kertagama yang ditulis oleh Mpu Prapanca juga secara eksplisit menyebutkan wilayah Papua sebagai bagian dari Kerajaan Majapahit.

Setelah kedatangan bangsa Eropa, yaitu pada tahun 1660, sebuah perjanjian disepakati antara Tidore dan Ternate di bawah pengawasan Pemerintah Hindia Timur Belanda yang menyatakan bahwa semua wilayah Papua berada di wilayah kekuasaan Kesultanan Tidore. Perjanjian ini menunjukkan bahwa pada awalnya Pemerintah Belanda sebenarnya mengakui Papua sebagai bagian dari penduduk di kepulauan Nusantara.

Sebelum Perang Dunia II, Pemerintah Hindia Belanda menempatkan Papua dan para penduduknya di bawah Provinsi Maluku dengan Ambon sebagai ibu kota pemerintahan. Menyatunya Papua dengan wilayah lain di Nusantara dipertegas dengan peta Pemerintah Belanda tahun 1931 yang menunjukkan bahwa wilayah colonial Belanda membentang dari Sumatra di sebelah barat sampai Papua di sebelah Timur. Papua juga tidak pernah disebutkan terpisah dari Hindia Belanda. Fakta ini menunjukkan bahwa berdasarkan sejarah, Papua merupakan bagian dari bangsa-bangsa di kepulauan Nusantara yang akhirnya membentuk Negara Indonesia.

Ekspedisi Kirim Mobil Papua Barat - Kemerdekaan Indonesia yang diproklamasikan pada tanggal 17 Agustus 1945 merupakan pernyataan kemerdekaan seluruh wilayah bekas Hindia Belanda menjadi Negara Indonesia, dari Sabang sampai Merauke.

Wilayah provinsi ini mencakup kawasan kepala burung pulau Papua dan kepulauan-kepulauan di sekelilingnya. Di sebelah utara, provinsi ini dibatasi oleh Samudra Pasifik, bagian barat berbatasan dengan provinsi Maluku Utara dan provinsi Maluku, bagian timur dibatasi oleh Teluk Cenderawasih, selatan dengan Laut Seram dan tenggara berbatasan dengan provinsi Papua. Batas Papua Barat hampir sama dengan batas Afdeling ("bagian") West Nieuw-Guinea ("Guinea Baru Barat") pada masa Hindia Belanda. Provinsi ini dibagi dalam beberapa kabupaten dan Kota.

No.Kabupaten/KotaPusat pemerintahanBupati/wali kotaLuas wilayah (km²)[12]Jumlah penduduk (2017)[12]DistrikKelurahan/kampungLogoCiutkanPeta lokasi
1Kabupaten FakfakFakfakMohammad Uswanas14.320,0084.692177/142
2Kabupaten KaimanaKaimanaMatias Mairuma16.241,8461.37072/84
3Kabupaten ManokwariManokwariEdi Budoyo (Plt.)3.186,28185.61599/164
4Kabupaten Manokwari SelatanRansikiMarkus Waran2.812,4434.0096-/57
5Kabupaten MaybratKumurkekBernard Sagrim5.461,6941.431241/259
6Kabupaten Pegunungan ArfakAnggiYosias Saroy2.773,7436.81810-/166
7Kabupaten Raja AmpatWaisaiAbdul Faris Umlati8.034,4462.861244/117
8Kabupaten SorongAimasJohny Kamuru6.544,23118.9853026/226
9Kabupaten Sorong SelatanTeminabuanSamsudin Anggiluli6.594,3157.676152/121
10Kabupaten TambrauwFefGabriel Assem11.529,1828.97829-/216
11Kabupaten Teluk BintuniBintuniPetrus Kasihiw20.840,8376.932242/115
12Kabupaten Teluk WondamaRasieiBernadus A. Imburi3.959,5341.304131/75
13Kota Sorong-Lamberthus Jitmau656,64275.6181052/-

Ekspedisi Kirim Mobil Papua Barat - Lambang Daerah berbentuk Tameng /Perisai melambangkan pertahanan dengan warna utama Kuning, Biru, Merah dan Hijau. Sedangkan warna pendukung Hitam dan Putih, di dalamnya terdapat unsur-unsur lambang dan tulisan Papua Barat, serta didesain dengan Pita berwarna Kuning dengan tulisan ”Cintaku Negeriku”.

Lambang Daerah terdiri dari 8 (delapan) bagian dengan rincian sebagai berikut:[13]

Bintang berwarna putih bermakna Ketuhanan Yang Maha Esa dan cita-cita serta harapan yang akan diwujudkan.
Perisai dengan warna dasar biru bersudut lima bermakna bahwa Provinsi Papua Barat berasaskan Pancasila yang mampu melindungi seluruh rakyat.
Leher dan Kepala Burung Kasuari menghadap ke kanan dalam bidang lingkaran hijau bermakna bahwa Provinsi Papua Barat secara geografis terletak di wilayah leher dan kepala burung pulau Papua, sekaligus memiliki filosofi ketangguhan, keberanian, kekuatan dan ketahanan dalam menghadapi tantangan pembangunan pada masa depan serta berkeyakinan bahwa dengan semangat persatuan dan kesatuan, kesinambungan pembangunan mewujudkan masa depan yang cerah.
Menara Kilang dengan semburan api berwarna merah bermakna bahwa Papua Barat memiliki kekayaan bahan tambang yang melimpah.
Pohon dan ikan bermakna bahwa Provinsi Papua Barat juga memiliki Sumber Daya Hutan dan Sumber Daya Laut yang berpotensi untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat.
Sepasang pelepah daun sagu, masing-masing pelepah bagian kanan terdiri 12 (duabelas) pasang anak daun sagu dan pelepah bagian kiri terdiri 10 (sepuluh) pasang anak daun yang diikat oleh dua angka sembilan bermotif ukiran karerin budaya papua, bermakna bahwa Provinsi Papua Barat dibentuk pada tanggal 12 Oktober 1999 sebagai Provinsi ke-2 di Tanah Papua dan ke-31 di Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sagu merupakan makanan pokok masyarakat Provinsi Papua Barat yang melambangkan kesejahteraan dan Kemakmuran.
Bidang hijau yang diapit 3 (tiga) bidang biru bermakna kesatuan teka dan perjuangan dari 3 (tiga) unsur, yaitu Pemerintah, Rakyat/Adat, dan Agama mewujudkan keberadaan Provinsi Papua Barat.
Pita berwarna kuning bertuliskan “Cintaku Negeriku” berwarna hitam bermakna filosofis perjuangan seluruh komponen masyarakat untuk mempertahankan keberadaan Provinsi Papua Barat dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Ekspedisi Kirim Mobil adalah jenis Perusahaan pengiriman mobil yang sering kita jumpai di Indonesia dengan menggunakan nama Ekspedisi yang artinya adalah Pengiriman Jarak jauh baik berupa barang ataupun mahkluk hidup yang bisa dikirim melalui angkutan darat, laut maupun udara dengan cara pengangkutan yang berbeda beda. di bawah kita akan bahas pengertian Ekspedisi Mobil sejarah jelas.

Ekspedisi Kirim Mobil Papua Barat - Sempatkah kamu mendengar kata ekspedisi? aku percaya seluruh sempat mendengar kata ekspedisi, malah bisa jadi banyak dari kita memakai jasa ekspedisi. Namun tahukan kamu“ Penafsiran Dari Kata Ekspedisi serta Metode Kerjanya”

Banyak sekali penafsiran dari kata ekspedisi, namun dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia( KBBI) tertulis makna ekspedisi merupakan Pengiriman Benda, Pengiriman Pesan, serta ataupun Industri Pengangkutan Benda.

Jadi apabila dalam dunia usaha bisnis kita kerap mendengar kata usaha jasa ekspedisi, hingga dapat aku jelaskan makna jasa ekspedisi merupakan sesuatu tubuh usaha ataupun suatu industri yang melaksanakan bisnisnya ataupun bergerak dalam bidang pengiriman benda, ada pula jalan dalam pengiriman benda tersebut merupakan lewat jalan darat, jalan hawa serta jalan laut.

Metode Kerja Ekspedisi Dalam Mengirim Barang atau Mobil

Ekspedisi Kirim Mobil

Ekspedisi Kirim Mobil Papua Barat - Tiap industri dalam melaksanakan usaha ekspedisi tentu memiliki SOP( Standar Operasional Prosedur) ataupun peraturan yang berbeda- beda. Terdapat yang mempermudahkan dalam perihal mengirim benda, tetapi terdapat pula yang memberlakukan peraturan yang sangat ketat.

Tetapi dengan peraturan yang ketat biasanya hendak menjamin pengiriman benda yang nyaman dibanding dengan peraturan yang gampang. Namun peraturan tersebut tidak hendak menjamin membagikan pelayanan yang profesional serta memuaskan.

Buat itu bila kamu membaca postingan ini serta lagi mencari jasa ekspedisi diharapkan wajib lebih cermat lagi. Kamu wajib mencari industri yang telah teruji serta dapat dipercayakan serta telah memiliki pengalaman dalam mengiriman benda yang baik serta tidak sempat terdapat permasalahan. Perihal ini hendak dapat dibuktikan dengan banyaknya pelanggan yang memakai jasa industri mereka tersebut.

Berikut ini metode kerja dalam industri ekspedisi Adalah
  1. Benda/ Produk yang hendak dikirimkan

Ekspedisi Kirim Mobil Papua Barat - Ini merupakan yang awal dalam metode kerja industri ekspedisi, sebab tanpa terdapatnya benda yang hendak dikirim industri tidak hendak dapat berjalan. Namun pastinya benda yang hendak dikirim wajib cocok yang telah jadi peraturan industri serta tidak tercantum dalam benda yang melanggar hukum.

  1. Packing ataupun pengemasan barang

Buat menjamin keselamatan benda yang dikirim tanpa terdapat kehancuran, hingga tata cara ataupun tipe pengemasan benda hendak sangat pengaruhi terhadap benda yang hendak dikirim. Tetapi terdapat sebagian benda yang hendak jadi atensi spesial merupakan tipe benda rusak belah, benda berupa cairan ataupun santapan yang gampang membusuk, sebab pada permasalahan tertentu terdapat sebagian industri tidak ingin menerima benda tersebut bila tidak di kemas dalam kondisi yang baik.

  1. Administrasi dokumen

Dokumen disini yang diartikan merupakan pengurusan surat- surat administrasi dari bea cukai maupun dari pihak terpaut yang lain. Disinilah umumnya industri jasa ekspedisi hendak mengurus seluruh kebutuhan administrasi dokumen yang dibutuhkan.

Ada beberapa aktivitas Ekspedisi logistic yang tentunya saling berkaitan satu dengan yang lainnya. Aktivitas tersebut diantaranya adalah

  1. Costumer Service ( Layanan Pelanggan )
  2. Inventory Management ( Manajemen persediaan )
  3. Demand Forecasting ( Pemrediksi Permintaan )
  4. Order Processing ( Proses Pemesanan )
  5. Material Hendling ( Penanganan Material )
  6. Logistic Comunication ( Komunikasi Logistic )
  7. Parts and Service Support ( komponen dan layanan pendukung )
  8. Packaging ( Kemasan )
  9. Plan and Warehouse Site Selection ( Perencanaan penempatan lokasi gudang )
  10. Procument ( Pembelian )
  11. Reverse Logistic ( Logistic terbalik )
  12. Transportation ( transportasi )
  13. Warehouseing and Storage ( Pergudangan dan penyimpanan )

Dalam Sebuah proses logistic diharapkan untuk mencapai sebuah tujuan, yaitu tersedianya barang secara tepat pada waktu dan tempat yang diinginkan. Untuk mencapai tujuan ini perusahaan harus melaksanakan kegiatan logistic seperti berikut:

  1. Proses pengadaan barang
  2. Kegiatan produksi
  3. Kegiatan distribusi

Dalam kegiatan logistic ini mengharuskan perusahaan Ekspedisi untuk memiliki standar peforma yang baik. Dalam mencapai tingkat peforma yang terbaik perlu adanya perhitungan yang balance antara pelayanan terbaik yang diberikan kepada pelanggan dengan biaya yang perlu dikeluarkan oleh perusahaan, Dengan pelayanan yang terbaik dapat memberikan pelanggan kepuasan yang nantinya dapat menjadi pelanggan setia atau bahkan akan merekomendasikan kepada sanak saudara atau rekan rekannya.

Menguasai Lebih Dalam Industri Jasa Pengiriman Barang Atau Mobil

Ekspedisi Kirim Mobil Papua Barat - Pada peluang postingan kali ini aku hendak mangulas menimpa Menguasai Lebih Dalam Industri Jasa Pengiriman Benda. Aku hendak menarangkan apa itu penafsiran Industri Jasa Pengiriman Benda, serta apa saja bentuk jasa yang ditawarkan serta gimana fenomena Industri Jasa Pengiriman Benda di Indonesia.

Penafsiran Industri Jasa Pengiriman Barang atau Mobil

Industri Jasa Pengiriman Benda atau Mobil merupakan sesuatu industri ataupun tubuh usaha yang bergerak dibidang yang membagikan pelayanan pengiriman benda. Kita seluruh telah ketahui kalau sesuatu benda hendak dikirim sebab terdapatnya sesuatu kebutuhan buat memindahkan ataupun mengirim benda dari satu tempat ke sesuatu tempat yang lain. Ada pula bisanya pula pengiriman benda dapat terjalin bila terdapat kondisi semacam berikut:

  • Terdapatnya terjalin transaksi antara penjual serta pembeli barang
  • Terdapatnya kebutuhan sesuatu benda di tempat lain

Proses pengiriman sesuatu benda yang terjalin tentu hendak memerlukan sesuatu proses. ada pula sesuatu proses yang umumnya dipakai buat mengirim sesuatu benda merupakan:

  • Proses pengiriman benda dengan tata cara tenaga manusia
  • Proses pengiriman benda dengan tata cara perlengkapan ataupun teknologi buatan manusia, misalnya mobil, truk, kapal dll.

Tata cara pengiriman benda dari satu tempat ke tempat lain memakai perlengkapan ataupun teknologi diucap perlengkapan transportasi. Sebaliknya fasilitas perlengkapan transportasi dapat lewat jalan darat, jalan laut ataupun hawa. Baik yang bertabiat antar kota maupun antar negeri.

Perlengkapan transportasi biasanya bertabiat terbatas untuk sebagian golongan orang. Buat seperti itu hendak sangat diperlukan pihak ketiga buat menolong proses pengiriman benda tersebut, kemudian berdirilah sesuatu industri jasa pengirman benda. Oleh sebab itu mengapa orang masih memerlukan saja pengiriman benda.

Bentuk Dari Jasa Pengiriman Barang

Dikala ini bentuk jasa pengiriman benda terdapat sebagian berbagai. Tetapi pada biasanya terdapat sebagian standard bersumber pada benda yang hendak dikirim serta kebutuhan yang dikala ini terdapat di Indonesia.

Pengiriman Mobil atau Barang Lewat Darat

Buat proses lewat darat umumnya terdapat 2 tipe ialah:

  • Full Truck Load( FTL) : Buat kebutuhakan hendak berat ataupun volume benda yang hendak dikirim, kita dapat sewa satu truck yang cocok. Bergantung dengan berat serta volume benda tersebut.
  • Less Than Truck Load( LTL) : Terdapat kalanya benda yang hendak kita kirim memiliki berat ataupun volume yang kecil ataupun tidak cocok dengan kapasitas dengan truck yang hendak disewa. Contohnya bila kamu hendak mengirim benda dengan berat 1 Ton, namun kapasitas truck dapat memuat sampai 2 Ton. Oleh sebab itu terdapat industri yang memandang kesempatan ini serta memberlakukan proses ini sembari mengumpulkan benda dari pengguna yang lain sampai terkumpul muatan kapasitas dari truck tersebut. Dengan tata cara semacam ini penggunakan diuntungkan dengan harga yang efektif serta industri jasa mendapatkan keuntungan yang maksimal.

Pengiriman Mobil atau Benda Lewat Laut

Pada proses mengirim benda lewat laut, biasanya benda kiriman hendak di masukan ke dalam container. Sama halnya semacam pegiriman lewat darat, industri jasa pula membagikan opsi kapasitas container cocok kebutuhan. Buat pegguna yang mau kapasitas container secara penuh dapat memakai opsi Full Charter Load ataupun biasa di tahu dengan FCL. Sebaliknya untuk pengguna yang mau kapasitas secara partial bisa memakai opsi Less Than Kontainer Load ataupun biasa diketahui LCL.

Pengiriman Mobil atau Benda Lewat Udara

Tata cara pengiriman benda lewat hawa ini umumnya diseleksi orang sebab aspek dari kecepatan dalam mengirim benda tersebut. Buat sebab itu, tarif yang diberikan juga nyatanya lebih mahal daripada memakai tata cara pengiriman darat ataupun pengiriman laut.

Pengiriman Mobil atau Benda Lewat Kurir

Tata cara ini merupakan yang sangat kilat dalam perihal mengirim benda dibandingkan dari seluruh tata cara diatas. Biasanya tata cara ini diseleksi bila benda kita yang hendak dikirim dengan berat ataupun volume benda yang sangat kecil serta perlu terkirim dengan kilat.

Fenomena Industri Jasa Pengiriman Mobil atau Benda di Indonesia

Jasa Kirim Mobil

Ekspedisi Kirim Mobil Papua Barat - Buat memastikan serta memilah industri jasa pengiriman benda bukanlah sulit, yang berarti paling tidak telah penuhi standard semacam berikut:

  • Legalitas industri, disini diartikan industri haruslah memiliki kredibilitaatau telah memiliki tubuh usaha yang sah serta memiliki alamat jelas yang dapat ditemui.
  • Jangkauan pengiriman yang luas, sampai dapat mengirim benda ke sebagian kota besar di Indonesia.
  • Tarif yang diberlakukan haruslah kompetitif serta terjangkau.
  • Pelayanan dengan prioritas kepuasaan pelanggan.
  • Sanggup mengirim benda dengan waktu yang pas serta cocok.
  • Gampang dalam melaksanakan pelacakan status benda yang lagi dikirim.

Tidak hanya dari sisi standard tersebut, hingga industri jasa pengiriman benda juda wajib membenarkan kebutuhan hendak pelayanan dari pengguna jasa. Terdapat sebagian pelayanan yang bisa jadi diperlukan oleh para pengguna jasa semacam berikut:

Kata yang sering di cari di google

Jasa , Pengiriman , Kirim , Mobil , Cargo , Ekspedisi , Harga , Murah , Online , Via Pos , Aman , Pulau , Syarat , Antar , Pengalaman , Biaya , Cara , Dari , Ke , Bekas , Baru , Pelni , Kantor , Pesawat , Kapal Laut , JNE , Luar Negri , Kota , Ongkos , Towing , Self Driver , Car Carrier , Kontainer , Kapal Roro , Kapal , Kereta Api , Via Laut , Terbaik , TIKI , Truk , Terpercaya , Angkut , Cek Harga , Paket , Cara , Mengirim , Tarif , Kendaraan , Motor , Ongkir , Jasa Derek Mobil , Jasa Towing

  • Port– Port, pengiriman benda halte ke halte yang lain( bandar hawa, pelabuhan serta stasiun)
  • Port– Door, pengiriman benda dari halte ke posisi gudang/ pabrik dari pengguna jasa.
  • Door– Door, pengiriman benda dari posisi gudang/ pabrik pengguna jasa ke posisi gudang/ pabrik lain yang diperuntukan.
  • Door– Port, pengiriman benda dari posisi gudang/ pabrik pengguna jasa ke halte bandar hawa, pelabuhan serta stasiun.

Demikian postingan Menguasai Lebih Dalam Industri Jasa Pengiriman Benda ini aku buat serta mudah- mudahan dapat berguna untuk kamu yang mau mengenali dengan secara perinci tentang industri jasa pengiriman benda ataupun juga bisa jadi kamu lagi lagi mencari rujukan buat industri jasa pengiriman benda buat kerperluan kamu.

Demikian postingan tentang Penafsiran Dari Kata Ekspedisi serta Metode Kerjanya ini aku buat, mudah- mudahan dapat jadi rujukan dalam mencari jasa industri ekspedisi yang terpercaya.

Istilah dalam Dunia Ekspedisi

Ekspedisi Kirim Mobil

Ekspedisi Kirim Mobil Papua Barat - Dalam kegiatan logistik terdapat beberapa istilah yang biasa digunakan para pelaku bisnis ekspedisi. Berikut telah kami rangkumkan beberapa istilah dalam kegiatan logistik diantaranya adalah;

  • Shipper : atau biasa lebih dikenal dengan pengirim barang. Pada dokumen-dokumen yang dilampirkan seperti : BL (Bill of Lading), Packing List, Commercial Invoice, dll. Nama dan alamat lengkap Shipper harus tertulis dengan jelas.
  • Consignee : atau lebih dikenal dengan penerima barang. Sama seperti shipper, nama dan alamat lengkap consignee harus tertulis jelas, pada dokumen-dokumen seperti ; BL (Bill of Lading, Packing List, Commercial Invoice, dll
  • Vessel : Kapal
  • Voy (Voyage) : Nomor keberangkatan kapal.
  • Descriptions of goods : Deskripsi barang terdapat pada packing list (lengkap) dan Bill of Lading.
  • G.W (Gross Weight) : Berat kotor dari barang dan kemasan barang itu sendiri. Contoh berat barang 2 Kgs dan berat kemasannya 0,5 Kgs maka G.W : 2,5 Kgs.
  • N.W (Net Weight) : Berat bersih barang sebelum di kemas
  • LCL (Less than Container Load) : pengiriman barang yang kapasitasnya dibawah standar kapasitas muat kontainer.
  • FCL (Full Container Loaded) : Pengiriman barang dengan menggunakan kontainer.
  • CY : Container Yard yaitu mode pengiriman dari tempat penumpukan petikemas.
  • DOOR : Alamat gudang atau lokasi asal serta lokasi pengambilan barang yang akan dikirim.
  • ETD (Estimation Time of Departure) : adalah perkiraan waktu keberangkatan kapal.
  • ETA (Estimation Time of Arrival) : adalah perkiraan waktu kedatangan kapal.
  • B/L (Bill of Lading) : adalah Konosemen atau bukti pengiriman barang dan pengambilan barang.
  • P.O.L (Port Of Loading) : adalah pelabuhan muat.
  • P.O.D (Port Of Discharge) : adalah pelabuhan bongkar.
  • UTPK : adalah Unit Tempat Penumpukan Peti Kemas.
  • DEPO : Tempat penumpukan container kosong.
  • O/S (Open Stack) : adalah waktu dibukanya kontainer/ barang boleh ditempatkan di warehouse atau UTPK.
  • C/T (Closing Time) adalah waktu ditutupnya pemasukan/ penumpukan barang di warehouse atau UTPK.
  • DO (Delivery Order) : adalah surat yang diterbitkan pihak shipping atau forwarder kepada shipper sebagai bukti pengambilan kontainer kosong.
  • Stuffing : adalah proses pemuatan barang ke dalam kontainer.
  • Stripping: adalah proses bongkar muat barang dari kontainer.
  • Part of Shipment : adalah pengiriman barang yang menggunakan 1 kontainer, dimana dalam kontainer tersebut terdiri dari beberapa nama shipper namun dengan tujuan satu consignee.
  • Dry Container : adalah standar kontainer yang digunakan untuk mengangkut barang-barang biasa. Seperti : besi, sembako, keramik, cat, furniture, dan bahan bangunan.
  • Reefer Container : adalah jenis kontainer yang memiliki pengatur suhu dingin. Biasanya digunakan untuk pengiriman produk yang makanan frozen dan makanan hidup seperti ; ikan, buah-buahan, sayur-sayuran. dll
  • Nah itulah beberapa penjelasan yang dapat kami sampaikan mengenai pengertian dari ekspedisi dan istilah-istilah yang biasa digunakan dalam prosesnya.

Adanya jasa ekspedisi pengiriman barang memegang peran penting bagi masyarakat Indonesia. Kebutuhan akan jasa pengiriman barang saat ini sangat besar, mulai dari perusahaan atau pabrik juga industri kecil, bisnis online, dan bisnis UMKM semua memiliki kebutuhan jasa pengiriman barang.

Jika anda membutuhkan jasa ekspedisi pengiriman anda bisa menggunakan Prahu-Hub. Prahu-Hub terhubung dengan penyedia jasa pengiriman terpercaya dan berpengalaman di seluruh Indonesia. Dapatkan informasi berbagai rute pengiriman antar pulau berikut jadwal dan harga yang transparan untuk selalu membantu kelancaran bisnis Anda. Sumber Mrizky

Post a Comment (0)
Previous Post Next Post